Berbuat baik merupakan misi Islam terpenting bagi kehidupan manusia. Islam
memerintahkan Muslim untuk berbuat baik kepada semua makhluk, terutama kepada
sesama manusia. Dalam Alquran, perintah berbuat baik kadangkala beriringan
dengan perintah menegakkan keadilan. Ini mengisyaratkan tegak dan berkembangnya
perbuatan baik dalam kehidupan manusia didukung kebiasaan berlaku adil. Allah
berfirman, "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku adil dan berbuat kebaikan,
memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang perbuatan keji, kemungkaran, dan
permusuhan." (QS 16:90).
Islam mendorong Muslim berlomba-lomba berbuat
baik. Balasan bagi para pemenangnya diberikan Allah di akhirat kelak berupa
surga. Allah berfirman, "Berlomba-lombalah kamu dalam berbuat kebaikan. Di mana
saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian pada hari kiamat.
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS 2:148).
Perbuatan baik lahir dari iman dan takwa, serta hanya mengharap balasan dari
Allah di dunia dan akhirat. "Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu? Mereka
menjawab, 'Allah telah menurunkan kebaikan'. Orang-orang yang berbuat baik di
dunia ini mendapat pembalasan yang baik. Dan sesungguhnya kampung akhirat adalah
lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa." (QS 16:30).
Perbuatan baik lahir dari orang-orang yang memiliki sifat-sifat baik
dalam dirinya. Sifat-sifat yang baik hanya diberikan Allah kepada orang yang
sabar. Allah berfirman, "Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan
kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada
orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar." (QS 41:35).
Di
antara perbuatan baik adalah memberikan bantuan moral, material, tenaga, dan
bersikap baik kepada sesama manusia. Perbuatan baik perlu ditunjukkan kepada
karib kerabat terdekat, tetangga, dan sesama manusia. Allah berfirman, "Dan
berbuat baiklah kepada ibu-bapak, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang
miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil,
dan hamba sahayamu." (QS.4:36).
Bentuk lain perbuatan baik, menggunakan
harta sesuai perintah Allah demi kepentingan dunia dan akhirat. Allah berfirman,
"Belanjakanlah hartamu di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu
sendiri ke dalam kebinasaan dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang berbuat baik." (QS 2:195).
Kebaikkan yang
bernilai tinggi di sisi Allah adalah berbuat baik kepada orang yang jahat kepada
kita. Allah berfirman, "Mereka itu diberi pahala dua kali disebabkan kesabaran
mereka dan mereka menolak kejahatan dengan kebaikan dan sebagian dari apa yang
telah Kami rezekikan kepada mereka, mereka nafkahkan." (QS 28:54).
Setiap kebaikan mendapat balasan lebih baik dari Allah dan setiap
kejahatan mendapat balasan sebanding dengannya. Allah berfirman, "Siapa yang
datang membawa kebaikan, baginya pahala yang lebih baik daripada kebaikannya
itu; dan siapa yang datang membawa kejahatan, tidaklah diberi pembalasan kepada
orang-orang yang telah mengerjakan kejahatan itu, melainkan seimbang dengan apa
yang dahulu mereka kerjakan." (QS 28:84). [Firdaus]
Search This Blog
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Unggulan
Ungkapan untuk Istri
Terimakasih Istriku... Tak terasa, Sudah seperempat abad lebih usia ini terlewati.. Sudah pula terlewati berbagai warna-warni kehidupan...
Populer
-
Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan ant...
-
Bacaan Surat Adh-Dhuha lengkap dengan terjemahan dan Latinnya Audzubillahi minasyaitan nirrajim Bismillahirrahmanirrahiim
-
Surat Alam Nasyrah: 8 Ayat بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ ﴿١﴾ وَوَضَعْنَا عَنكَ وِزْرَكَ ﴿٢﴾ ال...
No comments:
Post a Comment
1. Berkomentarlah dengan sopan.
2. Silahkan membuka Lapak tetapi tidak dengan menyertakakn Link Hidup, jika di temukan link HIDUP maka otomatis akan terhapus.
3. Komentar yang berbau sara / pornografi akan saya hapus.
4. Mari budayakan Komentar dengan menggunakan Bahasa Ibu.